Istri Pengebom Gereja Solo Cantik dan Tak Bercadar
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Ketua RT 19/07 Kelurahan Plumbon, Desa Plumbon, Kabupaten Cirebon Elly Ermawati mengatakan bahwa Achmad Yosepa Hayat alias Hayat pernah tinggal selama dua tahun disana.
Saat itu menurutnya Hayat sudah memiliki bayi perempuan berusia 2,5 bulan. Hayat merupakan terduga pelaku bom bunuh diri di Solo.
"Sepertinya istrinya juga sudah mengajukan cerai sejak Hayat masuk dalam DPO. Istrinya juga pernah bekerja menjaga apotek, dan kemudian keluar kerja setelah Hayat masuk dalam DPO. Istrinya cantik, tidak mengenakan cadar," kata Elly.
Saat itu menurutnya Hayat sudah memiliki bayi perempuan berusia 2,5 bulan. Hayat merupakan terduga pelaku bom bunuh diri di Solo.
"Sepertinya istrinya juga sudah mengajukan cerai sejak Hayat masuk dalam DPO. Istrinya juga pernah bekerja menjaga apotek, dan kemudian keluar kerja setelah Hayat masuk dalam DPO. Istrinya cantik, tidak mengenakan cadar," kata Elly.
Comments
Post a Comment